Yadira Blog - Memelihara ayam seharusnya tidak menyusahkan. Sebenarnya, ada beberapa alasan mengapa orang ingin beternak ayam di halaman belakang mereka. Beberapa di antaranya diuraikan di bawah ini.
Alasan #1 – Ayam Menyukai Sisa Makanan
Selera ayam luar biasa. Mereka bisa memakan hampir segalanya, bahkan sesama jenisnya sendiri! Kini Anda bisa mengucapkan selamat tinggal pada sisa makanan yang tidak diinginkan yang membusuk di dalam lemari es Anda. Anda merasa kurang bersalah membuangnya ke dalam tempat sampah. Selain itu, Anda bisa menghemat pakan ayam. Namun, sangat berhati-hatilah dengan apa yang Anda berikan karena mungkin ini makan malam terakhir mereka. Kurangi bawang bombay dan bawang putih.
Alasan #2 – Telur!
Siapa yang tidak suka telur? Dimasak rebus, dadar, mata sapi, dan sebagainya. Akui saja, hewan peliharaan yang tinggal nyaman di dalam rumah Anda tidak memberikan lebih dari gonggongan, suara kucing, desiran, dan kadang-kadang, kicauan. Ikan, secara umum, bisa dimakan, tetapi siapa yang ingin makan Ikan Emas? Tidak ada dari hewan peliharaan ini yang menghasilkan sesuatu yang bisa dimakan. Nah, ayam, di sisi lain, memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaat yang banyak diberikan ayam adalah telur mereka.
Anda bisa makan telur segar langsung dari sumbernya. Baik mentah (bagus untuk ibu hamil) atau dimasak, telur yang diambil dari ayam beberapa menit atau jam yang lalu lebih lezat dan bergizi daripada telur yang dibeli di toko kelontong. Anda akan melihat bahwa tekstur dan warnanya jauh berbeda dari telur segar.
Alasan #3 – Sumber Pupuk Alami
Lahan atau halaman belakang Anda belum pernah terlihat lebih baik. Ayam suka berjalan-jalan dengan bebas. Ayam juga suka mematuk apa pun yang mereka lihat sebagai makanan. Dan apa yang dianggap makanan oleh mereka? Mungkin apa pun yang bersifat organik. Jika Anda membiarkan ayam Anda berkeliaran di ruang Anda, Anda akan mengetahui seberapa dapat diandalkannya mereka. Mereka memakan hama yang hidup di halaman belakang Anda - ulat, kumbang, serangga, belalang, dan apa pun yang mendekat.
Setelah pencernaan selesai, mereka akan mengubah apa yang mereka makan menjadi kotoran. Tetapi ini bukan sembarang kotoran melainkan sebuah harta yang disebut pupuk alami. Dan Anda tahu apa yang dilakukan pupuk alami, kan? Mereka menjaga tanah tetap sehat untuk tanaman tumbuh. Keren.
Alasan #4 – Hewan Peliharaan dengan Perawatan Rendah
Tidak seperti anjing yang membutuhkan sisir dan sikat setiap hari untuk menjaga bulu mereka tetap hidup dan berkilau, ayam tidak memerlukan perlakuan semacam itu. Yang harus Anda lakukan hanyalah menyediakan kebutuhan harian mereka seperti makanan dan air. Anda juga harus membersihkan tempat tidur mereka setidaknya dua kali sebulan dan mengganti alasnya juga. Sebagai imbalan, Anda bisa mengumpulkan semua telur. Selain hanya mengumpulkan, Anda juga bisa memulai bisnis kecil Anda sendiri dengan menyuplai toko unggas dengan telur segar atau daging ayam.
Alasan #5 – Pemangkas Rumput dan Gulma
Tepat sekali. Kini Anda bisa menghemat waktu memotong rumput Anda sendiri dengan mendapatkan ayam! Bagi ayam, rumput, gulma, dan daun-daun adalah camilan. Ini seperti penawaran makanan penutup seumur hidup. Ini seperti memiliki sapi di halaman belakang Anda. Mereka akan mengais-ngais apa pun itu tanpa mengeluh tentang pekerjaan keras. Ayam akan memangkasnya kemudian membersihkannya sekaligus.
Kesimpulan
Dengan alasan-alasan ini, mengapa repot-repot mendapatkan anjing atau kucing? Bukan bermaksud menghina, tetapi mereka bahkan tidak bisa menyiram tanaman atau bertelur untuk sarapan. Yang mereka lakukan hanyalah membuktikan kepada tuan-tuan mereka bahwa mereka adalah sahabat terbaik seseorang. Dalam kasus ayam, Anda bisa memiliki sahabat terbaik, pemotong rumput, pemasok pupuk organik, dan produsen telur dalam satu paket.